Penyebab Rambut Bisa Berketombe ? Dan Ketahui Cara Mengatasinya
Healthek - Pernahkah kamu berpikir kenapa rambut kita berketombe? Apa sebenarnya ketombe? Kenapa ada orang yang tidak ketombean? Dan yang lebih penting, bagaimana kita membersihkan ketombe di rambut?
Sebuah video clip animasi TED-Ed baru-baru ini memaparkan secara rinci bagaimana ketombe bisa muncul di rambut.
Disebut Malassezia globosa, jamur kecil ini hidup dari minyak lemak yang dihasilkan kulit.
Mereka hanya makan lemak tertentu, yakni lemak jenuh dan meninggalkan lemak tak jenuh yang menyebabkan kerusakan pada kulit, iritasi, dan akhirnya menjadi ketombe. Satu kepala manusia bisa memiliki 10 juta Malassezia globosa.
Mengingat penyebabnya adalah jamur, maka sampo antijamur adalah pilihan terbaik dalam mengatasi masalah ketombe.
Tapi ketombe juga bisa muncul kapan saja, penyebabnya juga bervariasi. Dalam hal ini, usia tampaknya menjadi faktor akan munculnya ketombe di kepala, di mana orang dewasa dan lansia cenderung lebih berisiko ketombean.
Faktanya, seks dan penyakit tertentu juga memainkan peran penting dalam masalah ini.
Seperti yang dijelaskan dalam video clip, masih banyak yang tidak kita ketahui tentang ketombe, termasuk apakah orang ketombean punya perbedaan genetik atau epigenetik yang menyebabkan mereka lebih rentan terhadap kondisi rambut ketombean.
Saat ini para ilmuwan sedang mencari pengobatan terbaik untuk mengatasi iritasi akibat jamur kepala.
Mereka juga sedang mencari tahu apakah ketombe hanya menjadi parasit atau justru simbiosis mutualisme.
Yang pasti, Malassezia globosa gemar memakan kulit kepala kita, namun mereka juga ahli melawan mikroba berbahaya yang mungkin menginfeksi kulit.
Ini mungkin saling menguntungkan satu sama lain, tapi penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk menganalisis lebih jauh seluk beluk ketombe di rambut.
Sebuah video clip animasi TED-Ed baru-baru ini memaparkan secara rinci bagaimana ketombe bisa muncul di rambut.
Disebut Malassezia globosa, jamur kecil ini hidup dari minyak lemak yang dihasilkan kulit.
Mereka hanya makan lemak tertentu, yakni lemak jenuh dan meninggalkan lemak tak jenuh yang menyebabkan kerusakan pada kulit, iritasi, dan akhirnya menjadi ketombe. Satu kepala manusia bisa memiliki 10 juta Malassezia globosa.
Mengingat penyebabnya adalah jamur, maka sampo antijamur adalah pilihan terbaik dalam mengatasi masalah ketombe.
Tapi ketombe juga bisa muncul kapan saja, penyebabnya juga bervariasi. Dalam hal ini, usia tampaknya menjadi faktor akan munculnya ketombe di kepala, di mana orang dewasa dan lansia cenderung lebih berisiko ketombean.
Faktanya, seks dan penyakit tertentu juga memainkan peran penting dalam masalah ini.
Seperti yang dijelaskan dalam video clip, masih banyak yang tidak kita ketahui tentang ketombe, termasuk apakah orang ketombean punya perbedaan genetik atau epigenetik yang menyebabkan mereka lebih rentan terhadap kondisi rambut ketombean.
Saat ini para ilmuwan sedang mencari pengobatan terbaik untuk mengatasi iritasi akibat jamur kepala.
Mereka juga sedang mencari tahu apakah ketombe hanya menjadi parasit atau justru simbiosis mutualisme.
Yang pasti, Malassezia globosa gemar memakan kulit kepala kita, namun mereka juga ahli melawan mikroba berbahaya yang mungkin menginfeksi kulit.
Ini mungkin saling menguntungkan satu sama lain, tapi penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk menganalisis lebih jauh seluk beluk ketombe di rambut.
Komentar
Posting Komentar